IHSG OUTLOOK & TABEL ENTRY 8 NOVEMBER 2012

• Hari ini mendekati hari Kamis mendekati akhir minggu ke-2 di bulan November 2012, IHSG kemarin ditutup dengan signal positif dimana dow fut dan eropa di zona hijau, sehingga Close berada di high, sehingga jika Dow subuh ini ditutup hijau, maka IHSG berpeluang besar untuk break all time new high kembali.
• Namun market di AS sana ternyata berkata lain, Market disana tidak bersahabat dengan hasil pemilu yang memenangkan Mr. Obama, sehingga Dow rontok 2.36% dan jatuh dibawah support 13.000.
• Beberapa kali market Asia Tenggara (termasuk IHSG) bergerak anomali dengan Market AS dan Eropa, ketika mereka (AS dan Eropa) turun dalem, justru IHSG kuat di level 4300, dan ketika market US dan Eropa rebound kencang IHSG juga terjegal pada resist 4350.
• Penurunan IHSG dibawah level 4300 sepanjang tidak turun dibawah 4270 IHSG masih up trend, yaitu masih diatas garis hijau up trend IHSG (mohon dilihat chart IHSG dibawah), namun penurunan yang dalam IHSG bila diatas 2% itu juga pertanda market tidak kondusif.
• Faktor lain yang tidak mendukung adalah asing masih melakukan net selling yang cukup besar, kemarin asing melakukan net selling sebesar 685 Milyard, diatas 1/2 trilyun.
• Permasalahannya saat ini kita sebagai trader harus bagaimanakah? tentu saja jawabannya kita harus fokus kepada sahamnya masing-masing, setiap IHSG yang turun tetap ada saham yang naik dan sebaliknya, bagi yang mempunyai harga diketinggian, boleh dijual dulu untuk beli harga dibawah kembali, namun perhatikan buat yang punya saham-saham yang berada di area over sold, sebaiknya cukup bersabar, karena saham-saham tsb berada diarea support yang dalam 1-2 hari bisa saja rebound, seperti misalnya saham INDY, HRUM, SIMP, dsb.
• Yang terpenting dalam trading saat ini adalah tetap menggunakan pola management yang baik, serta tidak greedy, karena dengan adanya uang cash yang masih dimiliki, kita masih akan mudah untuk berupaya bagaimana sikap kita agar tidak merugi.
• Semestinya hari ini IHSG akan mencoba break new high, namun kemungkinan besar menjadi tertunda, perhatian kita saat ini adalah IHSG akan jebol dibawah level 4300 kembali atau tidak?, kemudian mari kita lihat saham-saham penunjang IHSG seperti BBCA, BMRI, TLKM, INDF, JSMR, PGAS, mampukah untuk menahan Index? atau biasanya Bimantara group seperti BHIT, MSKY, BMTR MNCN, IATA dlsb?
• Saat IHSG turun tajam justru berpeluang untuk membeli saham-saham bagus di harga murah, namun kita harus bersabar untuk dapat masuk pada saat dan harga yang tepat, sehingga saya hari ini tidak membuat chart saham, tetapi kita perhatikan dulu deh pergerakan saham hari ini.
• Hari ini Gubernur BI akan mengeluarkan BI-rate, yang diperkirakan tidak akan berubah

IHSG

Tabel entry, stop dan target harga :

Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).

Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.

Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.

Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.

Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.

VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan volume'nya, berarti semakin bagus.

Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.

W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close > Open).