- Dow jones subuh ini ditutup turun hampir 2%, beserta Eropa juga turun hampir sekitar 2% bahkan ada yang lebih, pertanyaannya adalah sanggupkah Asia beserta IHSG untuk tidak terseret arus oleh Eropa dan Amerika?
- Pengalaman 2 hari yang lalu, Asia termasuk IHSG tidak turun dalem, karena dow fut ternyata pagi harinya terang benderang, apakah hari ini akan terulang kembali? jadi pagi ini kita hanya bisa berharap kepada bursa Asia dan dow fut tentunya.
- Persoalannya di AS rata-rata keluar data Q-3 dari beberapa perusahaan raksasa adalah mengecewakan, sedangkan pada bursa BEI, perusahaan besar disini laporan keuangan Q-3 masih relatif bagus.
- Namun hati-hati sekali dengan IHSG yang saat ini berada diketinggian, faktor positif lainnya adalah beberapa saham banking relatif cukup kuat dan tidak turun, seperti BBCA, BBTN, disamping beberapa saham properti seperti ASRI, APLN, BSDE, dlsb.
- Satu hal yang menarik perhatian kemarin adalah saham Bakrie group yang sanggup melawan arus, terlebih adalah saham BRMS, yang turun drastis dari 600 ke 315, kemarin naik drastis pula dalam sehari naik 22%, benar-benar sadis nih bandar.. hehe..
- Hari ini kemungkinan BRMS masih on track, namun waspadai bila turun dibawah level 365, dan perhatikan apakah sekuritas asing tersebut masih agresif menjual dengan cara menekan harga atau tidak?
- Pertanyaannya hari ini, sampai seberapa jauh IHSG bisa terseret oleh kondisi penutupan AS dan apakah saham Bakrie group sanggup melawan arus?
- Tentu saja saya tidak menyarankan untuk membeli Bakrie group kecuali Bakri lover, karena masih banyak saham bagus lainnya untuk layak dibeli ketika market turun seperti saham ERAA, MAIN, BBCA, BBRI, BMRI, BBTN, BSDE, ASRI, WIKA, BHIT, BMTR, MNCN, EXCL, GIAA, TBIG, PGAS, SMRA, MAPI dlsb.
- EIDO turun -.1.36% berarti hari ini keungkinan IHSG akan turun dibawah 1% juga menembus level 4300 dan berharap MA20 masih sanggup menahan penurunan IHSG pada level 4287.
- Hati-hati bila tiba-tiba saham UNVR naik kencang, berarti pertanda sangat kurang baik.
IHSG
BBCA
BUMI
BRMS
Tabel entry, stop dan target harga :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan volume'nya, berarti semakin bagus.
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close > Open).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar