• Bursa saham AS bergerak hampir flat Senin lalu, yang mana kemungkinan sementara terhenti pada aksi jual yang dibawa dari kekhawatiran pada penurunan pertumbuhan ekonomi. Indeks Dow Jones industrial average <.DJI> naik 1.06 poin, atau 0.01 persen, ke level 11,952.97. Indeks Standard & Poor's 500 <.SPX> bertumbuh 0.85 poin, atau 0.07 persen, ke level 1,271.83. indeks Nasdaq Composite <.IXIC> anjlok 4.04 poin, atau 0.15 persen, ke level 2,639.69.
• Saham‐saham pertambangan mendorong indeks Britain's FTSE 100 sedikit naik pada Senin lalu, karena pembicaraan yang berputar disekitar Kazakh miner ENRC. The FTSE 100 <.FTSE> ditutup naik 7.66 poin, atau 0.1 persen, ke level 5,773.46, pada volume perdagangan yang tipis, yang telah anjlok 1.6 persen Jumat sebelumnya dan menghentikan level 5,800 untuk pertama kalinya sejak akhir Maret lalu.
• Euro merosot yang mencapai level terendahnya terhadap Swiss franc Senin lalu, dengan banyaknya tekanan kemungkinan karena disagreement/pertentangan diantara policymakers mengenai bagaimana untuk menyelesaikan krisis utang Yunani sebagai perhatian investor dan mendorong daya pikat safe‐haven pada the franc.
• Mata uang tunggal anjlok ke level terendahnya 1.2004 Swiss francs <EURCHF=EBS> pada trading platform EBS. Trader mengekspektasi untuk anjlok dibawah level 1.20, dengan break kemungkinan dibawahnya yang dipicu banyaknya aksi jual euro. Euro terakhir diperdagangkan pada level 1.2068 francs, anjlok 0.2 persen dalam hariannya.
• Treasuri AS mengalami rally yang menekan benchmark 10‐year yields dibawah 3 persen yang tercapai Senin lalu karena aksi investor untuk sementara waktu, yang membawa harga dari safe‐haven U.S. debt turun dan yields naik.
• Emas merosot 1 persen Senin lalu yang merupakan penurunan terbesar hariannya dalam sebulan, tertekan dari aksi jual kebanyakan komoditas pada kekhawatiran berkenaan pertumbuhan ekonomi dan krisis utang Eropa.
• Spot gold <XAU=> turun 1.1 persen ke level $1514,05 per ons pada pukul 3:07 p.m. EDT (1906 GMT), penurunan terbesar hariannya dalam lima minggu. Sempat mencapai level terendahnya $1511,11, terendah sejak 23 Mei. U.S. August contract <GCQ1> di settled merosot $13.60 ke level $1515,60 per ons, setelah perdagangan dikisaran antar level $1511,40 dan $1533,90 per ons.
• Minyak brent naik sementara crude AS anjlok Senin lalu dalam perdagangan yang volatile setelah penurunan peringkat kredit utang Yunanai yang menekan pertumbuhan ekonomi dan oil supply ditekan (interupsi) oleh pasar energi.
• Brent crude untuk pengiriman bulan Juli <LCOc1> naik 38 sen untuk di settle ke level $119.10 per barrel, menghentikan level puncaknya $120.25, level tertinggi lima minggunya. U.S. July crude <CLc1> turun $1.99 untuk di settle ke level $97.30 per barrel, yang telah anjlok ke level terendahnya $96.13, yang mendekati 150‐day moving average dan harga intraday terendahnya sejak 20 Mei.
(vaf)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar