IHSG OUTLOOK & TABEL ENTRY 21 MARET 2013

• Akhir-akhir ini banyak saham yang break all time new high, bagaimana sikap kita (trader) terhadap saham-saham yang membuat break all time new high tsb?
• Belajar TA adalah belajar memprediksi saham, walaupun tidak akurasinya tidak bisa dikatakan 100%, namun tingkat akurasi tsb boleh dikatakan sekitar 60% hingga 80% bisa masuk.
• Berikut tips saham-saham yang break all time new high :
• Pertama perhatikan saham-saham yang sudah naik mendekati level tertingginya, dimana pada hari ini hampir dipastikan volumenya besar dan ada trigernya.
• Biasanya Fundamental dari saham tsb bagus.
• Ketika harga saham tsb melewati harga tertingginya, dia akan dengan mudah melewatinya tanpa perlawanan yang berarti, contoh saham ASRI kemarin melewati harga 1070 dengan mudah, saham WIKA melewati harga 1870 dengan mudah, so ketika melewati harga tertingginya dengan mudah, maka sebagai trader jangan berpikir panjang lebar, harus ikut masuk, kalau tidak masuk, maka kita hanya jadi penonton saja, dan jangan harap pada hari ini sahamnya bali harga dibawah harga tertinggi sebelumnya, karena kalaupun balik lagi ke harga sebelumnya, itulah yang dinamakan false break out, malah berbahaya kalau dapat harga saham murah dari saham yang tidak jadi break out all time new high.
• Disamping saham itu break out all time new high, terdapat juga saham-saham yang break out dari resist, dan jika itu berhasil break out dari resist, juga jangan segan untuk masuk, jangan kita berharap antri dibawah level resistnya, karena kalau itu dikasih, malah itu juga yang disebut false break out, malah berbahaya kita mendaptkanya.
• Hari ini saya ingin memberikan contoh-contoh saham-saham yang break out all time new high dan break resist.
• Saham-saham seperti itu tersedia dalam tabel saham yang berhasil break out resist dan yang siap-siap break out resist, sehingga tabel tsb sebenarnya banyak berguna jika kita mau memperhatikan tabel tsb, cuan 5-20% dalam 1 hari bisa mudah didapat kok..
• Setelah kenaikan hari pertama, saham tsb harus kita perhatikan, biasanya saham tsb masih rally dalam beberapa hari kedepan, contohnya saham LPCK, namun bisa juga setelah naik tinggi-tinggi, saham itu membentuk tiang bendera, dan dia konsolidasi beberapa hari kedepan untuk selanjutnya melanjutkan kembali rally-rallynya, perhatikan penurunan saham tsb maksimal adalah 1/2 tiang benderanya, misal saham tsb naik dari 1000 hingga 1100, maka perhatikan saham tsb jangan turun dari level 1050, berarti saham tsb masih aman dan dijagain bandar, untuk selanjutnya dalam beberapa hari kedepan bisa naik lagi ke level 1200 (setinggi tiang benderanya).
• Kemungkinan gagal dari gerakan itu mungkin saja, tapi kemungkinan gagal hanya 20%-30%, dibandingkan peluang berhasilnya 70%-80%, sehingga dengan demikian jika kita masuk 6 saham yang break out, hanya 1-2 saham yang bisa gagal, sedangkan 4-5 dsaham hampir dipastikan berhasil, kalau kita masuk persis 1-2 saham yang pas gagal/false break otu, maka benar-benar kita kurang beruntung, oleh karena itu bisa ditanggulangi dengan kareakter-karakter saham yang sering false break out, dan sedikit membaca-baca fundamental dari saham tsb.
• Jika Anda lakukan itu seharusnya Anda bisa berhasil, karena membeli saham yang break out resist dan break out all time new high, keuntungan minimal 10-20% masih dapat diperoleh, bahkan hingga 100%., seperti contoh saham LPCK dan MLPL dan masih banyak saham-saham lainnya.
• Anda takut? maka Anda akan kehilangan peluang emas, dan potensi ini jauh lebih mudah daripada membeli saham yang turun terus menerus dan kita masuk ketika saham itu mulai rebound/pull back, salah satu contohnya adalah saham GGRM.
• Sebagaimana saya sebut berulang kali saham property sangat strong up trend, tetap perhatikan saham-saham properti, karena masih menarik untuk diperhatikan.
• Saham-saham yang break out all time new high yang bagus adalah yang candlenya open = low, close = High (near High), sehingga tidak ada ekor panjang diatasnya.
• Bimantara masih saham tidur belum ada gerakan.
• Saham Bakrie mulai ada gerakan, khususnya saham BRMS.
• Saham coal dan saham agri masih terkoreksi, sebaiknya hindari dulu saham-saham itu.

WIKA

ASRI

PTPP

BSDE

SSIA

MDLN

GWSA

INTP

BRMS

LPCK

RIMO

AKRA

BAJA

Tabel entry, stop dan target harga :

Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).

Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.

Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.

Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.

Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.

VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan volume'nya, berarti semakin bagus.

Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.

W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close > Open).