Semua tulisan di blog ini

Semua tulisan di blog ini
Semua tulisan di blog ini bukan menganjurkan untuk membeli/menjual saham/obyek trading Anda, Semua keputusan ada di tangan Anda karena itu berhati-hatilah dalam melakukan trading dan investasi.

Rabu, 04 April 2012

OUTLOOK US & GLOBAL 4 APRIL 2012


• Bursa saham dunia melemah dan harga emas anjlok 2 persen Selasa lalu karena minutes dari meeting bank sentral AS menunjukkan pembuat kebijakan kemungkinan tidak bersedia untuk meluncurkan paket stimulus ekonomi berikutnya.
• Dollar naik 1 persen terhadap yen, sementara itu safe‐haven bonds anjlok.
• Pembuat kebijakan the Fed, dalam meeting minutes bulan Maret, mencatatkan tanda‐tanda terkini dari tipisnya penguatan pertumbuhan (ekonomi) tetapi masih menyisakan kehati‐hatian dari peningkatan aktivitas ekonomi AS. Minutes memperkirakan hasrat untuk stimulus (ekonomi) via quantitative
easing yang disebut QE3 telah berkurang.
• Indeks MSCI world equity <.MIWD00000PUS> anjlok 0.4 persen, sementara itu benchmark S&P 500 mengalami kinerja harian terburuknya dalam mingguan.
• Didukung kebijakan bank sentral, berkenaan dengan membaiknya data perekonomian membantu indeks S&P 500 naik 30 persen sejak Oktober. Indeks Dow Jones industrial average <.DJI> merosot 64.94 poin, atau 0.49 persen, untuk ditutup dilevel 13,199.55. Indeks Standard & Poor's 500 <.SPX> anjlok 5.66 poin, atau 0.40 persen, ke level 1,413.38, yang anjlok dari level tertinggi empat tahunnya. Indeks Nasdaq Composite <.IXIC> turun 6.13 poin, atau 0.20 persen, ke level 3,113.57.
• Spot emas <XAU=> merosot 2.1 persen ke level $1,642.06 per ons. Emas saat ini anjlok dibawah level akhir Januari lalu, ketika the Fed mengatakan akan mempertahankan tingkat suku bunga mendekati nol hingga sekurang‐kurangnya akhir 2014 dan investor mempercayai itu menjadi lebih menenangkan.
• Stimulus the Fed akan sama saja dengan mencetak uang (dengan the Fed melakukan pembelian lebih banyak lagi obligasi), dan berkurangnya ekspektasi dari QE3 yang mendorong kenaikan dollar terhadap yen.
• Dollar terakhir diperdagangkan pada level 82.94, yang naik 1.1 persen, terhadap yen, recover dari level terendahnya 81.54 yen.
• Dalam pasar obligasi AS, benchmark untuk obligasi yang bertenor 10‐tahun <US10YT=RR> terakhir anjlok 29/32 dalam harganya dengan yield 2.28 persen, yang naik dari sekitar 2.18 persen sebelum rilis minutes.
• Dalam pasar minyak mentah, Brent dan U.S. crude futures juga anjlok dari berita the Fed, dengan Brent May crude <LCOK2> turun 57 sen, atau 0.45 persen, untuk di settle ke level $124.86 per barrel. U.S. crude <CLc1> merosot $1.00 ke level $104.04 per barrel.
(vaf)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar