Semua tulisan di blog ini

Semua tulisan di blog ini
Semua tulisan di blog ini bukan menganjurkan untuk membeli/menjual saham/obyek trading Anda, Semua keputusan ada di tangan Anda karena itu berhati-hatilah dalam melakukan trading dan investasi.

Jumat, 11 Januari 2013

OUTLOOK US & GLOBAL 11 JANUARI 2013


• Harga saham global naik ke level tertinggi 8 bulan pada hari Kamis dan harga minyak juga naik setelah data ekspor Cina diluar dugaan dirilis optimis sehingga menambah harapan untuk terjadinya percepatan pemulihan ekonomi global. Pandangan optimis pada ekonomi AS dari seorang pejabat Federal Reserve membantu melontarkan indeks Standard & Poor's 500 ke level penutupan tertinggi dalam lima tahun.
• Euro berhasil menguat seiring meredanya kekhawatiran terhadap perekonomian zona euro setelah ECB secara bulat memutuskan untuk mempertahankan suku bunganya di level 0.75% dan Presiden ECB Mario Draghi juga tidak memberikan indikasi akan dilakukan pemangkasan suku bunga dalam waktu dekat.
• Kebijakan ECB yang menahan diri dari langkah pemangkasan suku bunga telah memicu tekanan jual pada obligasi pemerintah Jerman dan mendorong kenaikan pada harga emas.
• Kondisi ekonomi AS terlihat mulai membaik, khususnya di sektor perumahan. Presiden Federal Reserve St. Louis James Bullard memprediksi produk domestik bruto (PDB) AS akan tumbuh 3.2% di tahun 2013, lebih tinggi 1% dari ekspektasi para ekonom hasil jajak pendapat Reuters.
• Adapun faktor lainnya yang mendukung pasar adalah penjualan pertama untuk obligasi pemerintah Spanyol di tahun 2013 yang lebih sukses dibandingkan lelang sebelumnya. Hal ini mendorong yield obligasi Spanyol turun ke level terendah 10 bulan.
• Kombinasi antara meningkatnya prospek ekonomi global dan berkurangnya kekhawatiran mengenai kemampuan Spanyol dalam mengatasi defisit anggarananya telah memicu penguatan bursa saham dunia untuk hari kedua. Namun kekhawatiran terhadap buruknya hasil laporan earnings dan plafon utang pemerintah AS telah membatasi penguatan bursa saham global.Indeks ekuitas global, MSCI, naik 0.8% di 349.74, sedikit di bawah level tertinggi bulan Mei lalu.
• Di bursa Wall Street, Dow Jones industrial average <.DJI> ditutup naik 80.71 poin atau 0.60% di 13,471.22. Sedangkan S&P 500 <.SPX> berakhir naik 11.10 poin atau 0.76% di 1,472.12. Sementara Nasdaq Composite Index <.IXIC> ditutup menguat 15.95 poin atau 0.51% di 3,121.76.
• Saham Nokia <NOK.N> melonjak 18.7% ke $4.45 setelah produsen ponsel Finlandia tersebut melaporkan hasil perolehan laba kuartal keempat yang lebih baik dari perkiraan.
• FTSEurofirst 300 index <.FTEU3> mendekati level tertinggi 2 tahun sebelum kembali mengalami koreksi di akhir sesi Eropa dipicu komentar dari Swatch <UHR.VX> CEO Nick Hayek, yang mengatakan ia memprediksi pertumbuhan yang melemah pada ekspor jam Swiss di tahun 2013. Indeks ditutup melemah 0.29% di 1,164.65 setelah menembus level 1,170.29.
• Cina telah mengejutkan pasar setelah data ekspor mencatat rebound tajam di bulan Desember ke level tertinggi 7 bulan, dengan impor mencatat pertumbuhan 2 kali lipat dari perkiraan. Namun data juga menunjukkan permintaan Cina terhadap produk AS dan Eropa masih lemah. Pertumbuhan kredit di Cina juga naik tajam, mengindikasikan bahwa ekonomi negara kemungkinan mengalami ekspansi sekitar 7.8% di tahun 2012. Data PDB‐Q4 Cina akan dirilis pekan depan. PDB Cina menembus level terendah 3‐1/2 tahun di 7.4% di kuartal ketiga tahun lalu.
• Kuatnya impor pada data tersebut telah menambah harapan akan meningkatnya permintaan untuk komoditas, sehingga berhasil mengangkat harga tembaga dan juga minyak.
• Laporan adanya pemangkasan 700.000 barel per hari pada produksi minyak Arab Saudi dalam 2 bulan terakhir juga turut membantu mengangkat harga minyak. Harga minyak Brent naik ke level tertinggi 12 pekan di $113.29 per barel sebelum akhirnya ditutup menguat 13 sen atau 0.12% di 111.89. Sedangkan harga minyak mentah berjangka Amerika Serikat ditutup naik 72 sen atau 0.77% di $93.82 per barel, sementara London copper <CMCU3> naik 0.56% di $8,125 per ton.
• Di pasar uang, euro memperoleh dorongan ekstar setelah lelang obligasi Spanyol menaikkan 5.8 milyar euro. Euro menguat 1.5% di $1.3254, sementara yield obligasi Spanyol turun ke level terendah 10 bulan di 4.90%. Euro juga menguat ke level tertinggi 18 bulan terhadap yen di 117.58 yen. Yield obligasi Jerman tenor 10 tahun naik tipis di 1.572%, bergerak di seputar level tertingginya sejak Oktober lalu. Sedangkan Treasury AS tenor 10 tahun tercatat melemah 11/32 dengan yield 1.899%, naik dari 1.86% di hari Rabu sebelumnya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar