Semua tulisan di blog ini

Semua tulisan di blog ini
Semua tulisan di blog ini bukan menganjurkan untuk membeli/menjual saham/obyek trading Anda, Semua keputusan ada di tangan Anda karena itu berhati-hatilah dalam melakukan trading dan investasi.

Jumat, 24 Juni 2011

OUTLOOK US & GLOBAL 24 JUNI 2011

• Pelarian investor dari aset beresiko tinggi semakin kencang Kamis kemarin rilis pesimis data ekonomi dan pengumuman mengejutkan mengenai mengenai intervensi cadangan minyak dunia – yang semakin meningkatkan kekhawatiran terhadap perlambatan ekonomi global. Namun dalam perkembangan akhir Yunani memenangkan persetujuan dari Uni Eropa dan Dana Moneter Internasional untuk program penghematan baru lima tahunan penghematan baru, yang membangkitkan kembali sentimen pasar dan membuat bursa saham Wall Street dan euro memangkas tekanan masing‐masing.
• Indeks saham komposit Nasdaq ditutup lebih tinggi, sementara Dow Jones dan S&P500 masih ditutup negatif setelah bangkit dari posisi terendah mereka masing‐ masing di hari Kamis. Perdana Menteri Yunani berjanji untuk mendorong reformasi ekonomi yang radikal melalui parlemen, yang diperlukan untuk Athena untuk menerima lebih banyak bantuan keuangan.
• Harga minyak mentah anjlok 6 persen, saham global jatuh dan euro merosot lebih dari 1% setelah Badan Energi Internasional (IEA) mengatakan akan menyuntikkan 60 juta barel cadangan minyak dikuasai pemerintah ke pasar global. Intervensi kejutan untuk membantu ekonomi global tersebut yang sedang tertekan mengejutkan para trader karena ini ketiga kalinya IEA melakukan langkah tersebut. Sebelumnya para trader mengira IEA akan memberikan waktu pada Arab Saudi untuk meningkatkan pasokan. Dan yang tak kalah mengejutkan ini terjadi setelah Arab Saudi mengatakan mereka akan meningkatkan produksi – sehingga kekhawatiran pun berkembang bahwa potensi peningkatan produksi Arab Saudi tidak akan cukup menanggulanginya. Harga minyak pun merosot ke level terendah 1 bulan dan usai penutupan NY harga minyak crude berjangka AS <CLc1> berada di areal $92,35/barel, atau turun 2.7%.
• Indeks saham Eropa ditutup di level terendah selama 3 bulan, dan EURCHF merosot ke rekor terendah terbarunya, di 1.1844, setelah rilis pesimis data weekly jobless claims AS dan merosotnya aktifitas manufaktur serta jasa di Eropa maupun Cina di periode Juni. Indeks saham dunia MSCI merosot 1,3% Kamis kemarin, dan menempatkannya dalam teritori negatif untuk perdagangan berjalan tahun ini.
• Sementara harga obligasi pemerintah AS dan mata uang dolar menguat karena pesimisme rilis ekonomi global yang memperkuat prospek perlambatan pemulihan ekonomi. Harga obligasi AS bertenor 10 tahun <US10YT=RR> naik 18/32 dengan yield di level 2,91% setelah sempat turun hingga 2,90%. Harga emas jatuh lebih dari 2,0%, yang merupakan kejatuhan terdalam untuk basis perdagangan 1 hari selama lebih dari 1 bulan ini – menyusul bercampur‐aduknya kecemasan di Yunani dengan prospek perlambatan ekonomi global yang memicu penguatan dolar AS sebagai salah satu aset safe‐haven. Selain itu, investor menjual emas untuk menutupi kerugian yang signifikan di pasar lain. Emas telah melemah ke $ 1513.45/ounce sebelum ditutup $ 1.521,30 pada hari Rabu setelah Federal Reserve memangkas proyeksi untuk pertumbuhan ekonomi AS dan belum memberikan indikasi terhadap program bantuan lanjutan (atau quantitive easing lanjutan) untuk mendongkrak perekonomian ke depan.
• Kemudian berita tentang kesepakatan Yunani untuk melakukan new austerity measures memangkas penurunan EURCHF untuk kemudian diperdagangkan di sekitar 1.1964 usai penutupan NY. Hal ini juga membatasi penurunan tajam EURUSD di 1.4127 untuk kemudian diperdagangkan di 1.4277 per pukul 06.13 WIB pagi ini.
(vaf)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar